BELITUNG TIMUR – Tim dari KONI Belitung Timur dan Dosen-Dosen Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Pasundan turun ke sekolah-sekolah di Kabupaten Beltim mencari calon mahasiswa yang siap menerima beasiswa berprestasi.
Selama tiga hari, sejak Rabu (31/8/22) hingga Jum’at (2/9/22), tim menngunjungi SMA Negeri 1 Manggar, SMA Negeri 1 Gantung, SMA Negeri 1 Damar dan SMK 1 Manggar. Di sekolah ini tim mensosialisasikan 40 kuota beasiswa atlet berprestasi untuk Kabupaten Beltim kepada para siswa kelas XII.
“Kita ke sini memang utamanya untuk sosialisasi beasiswa full atlet berprestasi. Karena sebagai ‘Kampus Para Juara’ para atlet berprestasi dari berbagai daerah di Indonesia kita berikan beasiswa baik akademik maupun non akademik, ” kata Dosen STKIP Pasundan Heru Sulistiadinata di SMK Negeri 1 Manggar, Jum’at (2/9/22).
Setiap tahunnya, menurut Heru STKIP Pasundan Cimahi memberikan kuota 250 beasiswa untuk atlet berprestasi. Dari jumlah tersebut 40 beasiswa diberikan khusus untuk atlet Kabupaten Beltim.
“Memang mayoritas mahasiswa kita adalah atlet dari daerah-daerah terpencil dari Sabang sampai Marauke. Kalau kerjasama dengan daerah-daerah kita sudah banyak, yang baru memang dengan KONI Kabupaten Beltim, ” ungkap Heru.
Bukan hanya untuk atlet berprestasi, kampus dengan akreditasi A ini juga memberikan beasiswa bagi para Tahfidz Qur’an atau para penghapal Qur’an. Dia berharap bagi siswa Beltim yang tidak masuk melalui jalur atlet berprestasi bisa lewat jalur Tahfidz.
Baca juga:
Jarimatika Perkalian Super Mudah
|
“Alhamdulillah sambutan di sini luar biasa, antusias siswa-siswi Beltim sangat tinggi. Kita berharap kerjasama dengan KONI Beltim terkait beasiswa ini bisa terus berjalan dengan baik, ” ujar Heru.
Sementara itu Kepala SMK Negeri 1 Manggar Triyudo Hendro menyambut baik, bahkan Hendro menyatakan, dari 13 atlet Kabupaten Beltim yang menerima beasiswa di STKIP Pasundan tahun 2022 ini, tiga diantaranya merupakan siswa SMK 1 Manggar.
“Kita dari SMKN 1 berterima kasih atas kepedulian KONI Beltim terhadap kemajuan pendidikan terutama untuk siswa yang berprestasi namun tidak mampu melanjutkan pendidikan. Mudahan tahun depan lebih banyak lagi siswa kita yang dapat beasiswa, ” ucap Hendro.
Hendro memberikan masukan agar bukan hanya siswa kelas XII yang diberikan sosialiasi, mengingat kelas X jauh lebih berpeluang untuk meningkatkan semangat dan prestasi mereka di tahun-tahun mendatang.
“Kan biar siswa di kelas X bisa memacu prestasi mereka terutama di bidang olahraga. Makanya tadi saya minta presentasi biar nanti kita bantu sosialisasikan ke siswa lainnya, ” ujar Hendro. (@2!/HMF).